Pages

Pages - Menu

Minggu, 05 Februari 2023

Senin, 06 Februari 2023

      TEMA 6 ENERGI DAN PERUBAHANNYA

SUBTEMA 2 PERUBAHAN ENERGI

KELAS 3 SD AL AZHAR 2 BANDAR

 LAMPUNG


Tema 6 : Energi dan Perubahannya
Subtema 2 : Perubahan energi
Pembelajaran : 1 dan 2

1. siswa dapat mengidentifikasi informasi terkait perubahan energi dengan tepat.

2.  Dengan memperhatikan demonstrasi yang ditunjukkan guru, siswa dapat melakukan gerakan kuat dan lemah kaki dalam tari dengan tepat.

3.  Dengan mengidentifikasi lamanya suatu kegiatan, siswa dapat menentukan satuan waktu yang tepat lamanya suatu kegiatan.

4. Dengan mengamati teks dan mendengar penjelasan guru, siswa dapat mengidentifikasi kewajiban-kewajiban terkait perubahan energi.

Perubahan Energi

Lani sedang membantu ibu di dapur. Lani memperhatikan kompor yang sedang menyala. Lani bertanya kepada ibu, bagaimana kompor itu dapat menyala.

Kompor dapat menyala karena ada bahan bakarnya. Bahan bakar yang sering digunakan untuk kompor adalah minyak tanah dan gas.

Energi pada minyak tanah dan gas adalah energi kimia. Minyak tanah diserap oleh sumbu kompor. Sumbu kompor disulut api hingga menyala.

Pada saat kompor menyala terjadi perubahan dari energi kimia menjadi energi panas. Saat kompor gas menyala juga terjadi perubahan energi kimia menjadi energi panas.

Perubahan energi juga terjadi di dalam tubuh. Makanan merupakan sumber energi kimia di dalam tubuh. Makanan tersebut diolah menjadi sari-sari makanan.

Sari-sari makanan diubah menjadi energi. Karena energi inilah seluruh bagian tubuh dapat bekerja. Mata, mulut, tangan, dan kaki dapat bekerja karena adanya energi. Begitu pula bagian-bagian tubuh lainnya.

Perubahan energi bukan hanya terjadi di dalam tubuh manusia. Perubahan energi dapat dilihat pada peralatan yang kita gunakan sehari-hari. Berikut ini adalah contoh-contoh perubahan energi.

a. Perubahan energi listrik menjadi energi panas

Peristiwa perubahan energi ini dapat terjadi pada setrika listrik. Saat kabel setrika diberi aliran listrik, seketika itu energi listrik berubah menjadi energi panas. Peristiwa yang sama juga terjadi pada kompor listrik dan penanak nasi listrik.

b. Perubahan Energi Listrik Menjadi Energi Gerak

Perubahan energi lainnya adalah perubahan energi listrik menjadi energi gerak. Lihatlah alat-alat berikut. Saat menggunakan peralatan tersebut, terjadi perubahan energi listrik menjadi energi gerak.

c. Perubahan Energi Kimia Menjadi Energi Panas

Contoh perubahan energi kimia menjadi energi panas dapat dilihat pada kompor minyak tanah. Sebelum digunakan kompor diisi dengan minyak tanah terlebih dahulu. Kompor dinyalakan dengan api. Timbullah panas.

Dengan energi panas itu kita dapat memasak nasi, memasak air, menggoreng ikan, dan lain-lain. Energi kimia lainnya adalah gas. Gas dapat digunakan untuk menyalakan kompor. Saat kompor gas menyala terjadi perubahan energi kimia menjadi energi panas.

d. Perubahan Energi Gerak Menjadi Energi Bunyi

Contoh perubahan energi gerak menjadi energi bunyi dapat kita lihat saat seorang pemain drum memainkan alat musik drumnya. Ia menggunakan energi geraknya untuk membunyikan drum.

Contoh lainnya yaitu saat kentongan dipukul. Energi gerak pemukul kentongan berubah menjadi energi bunyi.

Masih banyak contoh perubahan energi lainnya. Silakan perhatikan lingkungan sekitar kamu dan perbanyak membaca buku.

Lani menggerakkan kakinya dengan lemah lembut. Gerakan tersebut mengikuti irama lagu Oh Ina Ni Keke, yang temponya lambat. Ada tiga gerakan kaki yang Lani pelajari. Berikut ini urutan gerakan yang dilakukan.

Gerakan pertama

Tangan bertolak di pinggang. Kaki kanan dijulurkan  ke depan menyilang  ke kiri. Posisi ujung telapak kaki menghadap ke atas. Tumit menyentuh lantai. Lakukan bergantian dengan kaki kiri menyilang ke kanan.

Gerakan kedua 

Kaki kanan dibuka ke samping kanan. Kaki kiri  merapat sambil menekuk lutut. Badan juga dicondongkan ke kanan. Kemudian kaki kiri digerakkan ke samping kiri. Kaki kanan dirapatkan ke kiri sambil menekuk lutut. Badan dicondongkan ke kiri. Lalu kembali ke posisi semula.

Gerakan ketiga 

Kaki kanan digerakkan ke samping kanan sambil  kedua lutut ditekuk, badan ikut turun mengikuti gerakan lutut yang menekuk. Saat lutut ditekuk, kedua tangan diayunkan ke depan sampai batas dada. Setelah itu ganti arah gerakan ke kiri.

Saat melakukan gerakan tari dibutuhkan energi. Besar kecilnya energi yang dikeluarkan tergantung dari kuat lemahnya suatu gerakan. Gerakan yang lemah tidak terlalu menguras energi. Tempo musik yang lambat sangat mempengaruhi kuat lemahnya gerakan tari.

Bagaimana kita menghitung lama kegiatan menari yang Lani lakukan berikut kata kuncinya

Perhitungan Waktu

Adjarian, seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa waktu bisa dihitung menggunakan berbagai jenis satuan.

Beberapa jenis satuan waktu, yaitu:

1. Satuan Waktu dalam Detik

• 1 menit = 60 detik

• 1 jam = 60 menit = 3600 detik

• 1 hari = 24 jam = 86000 detik

• 1 minggu = 7 hari = 604800 detik

2. Satuan Waktu dalam Hari

• 1 minggu = 7 hari

• 1 bulan = 30 atau 31 hari (rata-rata)

• 1 tahun = 365 hari

• 1 tahun kabisat = 366 (yang terjadi 4 tahun sekali)

3. Satuan Waktu dalam Minggu

• 1 bulan = 4 minggu

• 1 tahun = 52 minggu

4. Satuan Waktu dalam Bulan

• 1 tahun = 12 bulan

• 1 semester = 6 bulan

• 1 caturwulan = 4 bulan

• 1 triwulan = 3 bulan

5. Satuan Waktu dalam Tahun

• 1 masehi = 1000 tahun

• 1 abad = 100 tahun

• 1 dekade = 10 tahun

• 1 windu = 8 tahun

• 1 lustrum = 5 tahun

Menentukan Lamanya Kegiatan

Berikut ini beberapa soal pada kolom Ayo Berlatih di halaman 51.

1. Kegiatan di mulai pukul 07:00 dan selesai pukul 10:00, berapa lama kegiatan dalam jam?

Jawab: Pukul 07:00 sampai pukul 10:00 lamanya waktu 3 jam.

2. Mulai kegiatan di hari senin dan selesai di hari jumat, berapa lamanya kegiatan dalam hari?

Jawab: Hari senin ke hari jumat membutuhkan waktu 5 hari.

3. Mulai kegiatan bulan Januari dan selesai di bulan Maret, berapa lamanya kegiatan dalam bulan?

Jawab: Bulan Januari ke bulan Maret membutuhkan waktu 3 bulan.

Ayo Mengamati 

Tuhan Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.  Karena kasih sayangnya kita semua dapat  hidup. Energi adalah nikmat Tuhan yang berguna bagi kelangsungan hidup. Semua orang berhak memanfaatkan energi yang sudah dianugerahkanNya. 
Kita berhak menggunakan energi tersebut. Tapi  kita juga memiliki kewajiban terhadap energi. Kita wajib menggunakan energi dengan bijak. Energi di dalam tubuh harus digunakan untuk sesuatu yang baik dan bermanfaat.  
Berikut ini adalah contoh seseorang yang memanfaatkan energi untuk hal yang bermanfaat. Contohnya seorang guru. Ia mengeluarkan energinya untuk mengajar. Ia curahkan tenaga agar muridmuridnya menjadi cerda  dan terampil. 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar